1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Joachim Gauck Presiden Baru Jerman

18 Maret 2012

Aktivis sekaligus eks pastor Joachim Gauck terpilih sebagai presiden Jerman yang baru. Dalam pemilihan Minggu (18/03), Gauck mengalahkan Beate Klarsfeld, seorang aktivis anti Nazi yang dicalonkan Partai Kiri Jerman.

https://p.dw.com/p/14MRV
Presiden baru Jerman Joachim GauckFoto: dapd

Joachim Gauck (72 tahun) meraih 991 suara. Sementara saingannya Beate Klarsfeld (73 tahun) yang didukung oleh partai kecil yakni Partai Kiri Jerman, hanya meraih 126 suara. Sisanya 108 suara abstain.

Joachim Gauck adalah seorang bekas pastor yang juga aktivis hak asasi manusia di bekas Jerman Timur. Ia menggantikan Christian Wulff yang hanya menjabat 20 bulan sebagai presiden. Bulan lalu, Wulff mengundurkan diri karena skandal keuangan.

Pada tahun 2010, Gauck kalah dari Wulff dalam pemilihan presiden yang didukung oleh Kanselir Angela Merkel. Namun dalam pemilihan kali ini, tekanan dari partai oposisi yakni Partai Sosialis Demokrat (SPD) serta Partai Hijau memaksa Merkel bergabung dalam koalisi besar yang mendukung Joachim Gauck.

Dalam pidato pembukaan, ketua parlemen Jerman Norbert Lammert menekankan perlunya Jerman untuk kembali menjadikan masa jabatan kepresidenan menjadi lima tahun sesuai konstitusi Jerman.

“Tak seorangpun menganggap semakin pendeknya masa kepresidenen akhir-akhir ini sebagai sebuah prestasi”, kata Lammert merujuk pada singkatnya masa jabatan presiden sebelumnya Christian Wulff dan Horst Köhler.

Joachim Gauck adalah seorang pejuang HAM dari Jerman Timur saat melawan kediktatoran komunis pada masa itu. Tahun 1999, nama Joachim Gauck sudah pernah disebut-sebut sebagai kandidat calon presiden. Dulu ia lebih terkenal dari beberapa menteri kabinet Gerhard Schröder. Selama hampir sembilan tahun ia adalah "pejabat khusus negara urusan dokumen dinas rahasia Jerman Timur - Stasi". Sekitar 2700 pegawai berada di bahwa kepemimpinannya.

Andy Budiman/ ap