Dari Gading sampai Obat Terlarang: Sitaan Bea Cukai Jerman
Apapun yang harganya mahal, pasti diminati orang dan pasti ada yang bersedia menyelundupkan. Badan bea cukai Jerman telah menerbitkan statistik 2014 tentang barang-barang yang disita. Apa saja yang berhasil dijaring?
Di Antara Benang-Benang Karpet
Penyelundup terkenal kreatif dalam hal menyembunyikan bawaan ilegalnya. Januari lalu, pegawai bea cukai menyita sembilan karpet Persia dari Iran, di mana 45 kg heroin ditenun di antara benang-benangnya. Tampak pada foto sejumlah helai benang yang mengandung heroin.
Sitaan Rokok Menggunung
Bekerja pada badan bea cukai bukan pekerjaan yang nyaman, karena kadang harus menghadapi kriminalitas terorganisir sehingga berisiko tinggi. Demikian ditandaskan dalam laporan tahunan Badan Cukai Jerman. Penyelundupan obat terlarang dan rokok adalah salah satu yang paling terorganisir. 2014 bea cukai Jerman sita 140 juta rokok.
Obat Terlarang Tidak Kalah
Mereka juga menyita 1,6 ton mariyuana, 1,2 ton kokain, 22 kg crystal meth dan 383 kg amfetamin.
Rokok Dalam Kue
Penyelundup kadang menggunakan "pembungkus" yang sangat enak, misalnya kue. Pegawai bea cukai juga pernah menemukan rokok dalam kaleng makanan anjing, mebel, ban mobil dan baterai. Itu hanya beberapa contoh tempat penyembunyiannya.
Narkoba dalam Mainan
Risiko menyebabkan kecanduan sangat tinggi. Itulah benda yang sepintas lalu tampak seperti mainan anak-anak, tetapi ternyata berisi crystal meth. Karena kerja sama yang baik dengan badan penjaga keamanan di dalam dan luar negeri, bea cukai menyita 22 kg obat terlarang tahun lalu.
Made in China
Tiga perempat barang yang disita bea cukai Jerman tahun lalu berasal dari Cina, termasuk Hong Kong. Badan bea cukai Jerman berhasil mencegah sekitar 45.000 upaya penyelundupan produk palsu ke Jerman. Produk seperti tas, kaca mata hitam, jam tangan, perhiasan adalah yang paling sering diselundupkan. Begitu menurut laporan tahunan.
Mungkin Karena Lapar?
Seorang pria Italia berusaha menyelundupkan 200 burung jenis Skylark yang sudah mati, dan burung jenis lain, di lapangan udara München. Menurutnya, ia seorang pemburu amatir dan telah membunuh semua burung itu di Romania. Ia sekarang ingin membawa pulang ke Italia untuk kebutuhan sendiri. Mungkin ia lapar, atau punya banyak anak untuk diberi makan?
Hewan Liar Yang Dilindungi
Pekerja bea cukai menyita 23 hewan reptil kecil seperti cicak ini, di rumah seorang warga Jerman berumur 51 tahun di negara bagian Rheinland Pfalz. Ia menempatkan hewan-hewan itu di terarium dan menawarkan lewat Internet seharga hingga 8.000 Euro sepasang. Gecko asal Selandia Baru termasuk hewan yang terancam punah, dan hanya bisa diekspor dengan ijin khusus.
Kayu Sonokeling dari Gading
Gading adalah komoditi yang masih sangat diminati walaupun ada kesepakatan internasional untuk melarang perdagangannya.Sama dengan cula badak dan tanduk hewan lainnya. Bisnis ini begitu lukratif sehingga penyelundup mencoba mewarnai sehingga tampak seperti kayu dari pohon sonokeling, yang boleh diimpor ke Uni Eropa.
Di Balik Kemilaunya
Di samping peralatan elektronik, rokok dan alkohol, perhiasan adalah benda paling populer yang sering diselundupkan. 2014 lebih dari 1.600 pelanggaran cukai didenda di Jerman.