1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

700 Migran Tewas di Laut Tengah, Eropa Gelar Sidang darurat

20 April 2015

Tewas tenggelamnya lebih 700 migran di Laut Tengah dekat Libya memaksa Uni Eropa menggelar sidang darurat menteri luar negeri. Dalam dua minggu terakhir lebih 1000 migran gelap tewas tenggelam di Laut Tengah.

https://p.dw.com/p/1FAwM
Symbolbild Flüchtlingsboot Mittelmeer
Foto: Opielok Offshore Carriers/dpa

Jika tewas tenggelamnya lebih 700 migran di Laut Tengah di perairan Libya akibat karamnya kapal nelayan bobrok yang mereka tumpangi dikinformasi, ini merupakan kecelakaan dengan korban paling besar di tahun 2015 ini.

Saksi mata seorang migran warga Bangladesh yang berhasil diselamatkan bahkan menyebut hingga 950 penumpang dijejalkan dalam kapal bobrok itu oleh para penyelundup manusia. "Beberapa ratus imigran dikurung di dek bawah dan pintu dikunci," ujar migran yang dirawat di rumah sakit Sicilia di Italia.

Sejauh ini regu penolong dan evakuasi hanya bisa menyelamatkan 28 orang dan menemukan 24 jenazah korban. Pekan lalu dalam tragedi serupa di perairan Laut Tengah dekat pulau Lampedusa, Italia, 400 pengungsi juga tewas tenggelam

Sidang darurat

Rangkaian kecelakaan migran dari Afrika ke Eropa di Laut Tengah itu memaksa Uni Eropa menggelar sidang darurat menteri luar negeri diLuxemburg Senin (20/04/15). Dalam dua minggu terakhir tercatat lebih 1000 migran gelap tewas tenggelam di Laut Tengah saat berusaha memasuki Eropa.

"Kita tidak boleh tinggal diam dan tidak sensitif menaggapi tragedi yang menewaskan ribuan orang itu," ujar PM Italia Mattteo Renzi. Pulau Lampedusa di Italia menjadi target utama pada imigran gelap asal Afrika dan Asia yang ingin memasuki Eropa. Pemerintah di Roma juga sudah kewalahan menangani arus imigran ilegal yang terus berusaha mencapai pulau Eropa terdepan di Laut Tengah itu.

Para pimpinan Uni Eropa menyepakati, diperlukan strategi baru untuk menangani gelombang pengungsian ilegal dari Afrika ke Eropa lewat Laut Tengah. Salah satunya dengan memperluas cakupan program penjaga perbatasan Triton yang beroperasi di seputar batas 30 km dari pantai Italia.

Tahun 2014 mencatat rekor kedatangan pengungsi terbanyak ke Eropa, yakni sejumlah 170.000 orang. Hampir seluruhnya datang lewat Laut Tengah menumpang perahu bobrok yang kelebihan muatan. Sekitar 20.000 diproses permohonan suakanya. Sementara jumlah korban tewas akibat kapal karam tercatat lebih 2.200 orang atau naik 9 kali lipat dibanding tahun sebelumnya.

as/yf(afp,ap,dpa)